2 February 2013

Things: oh, life!

Posted by Tiya Andini
Hey-ho~~ what's up!! Hoho..
Setelah sekian lama menunda membuat tulisan terbaru di blog, akhirnya gw memutuskan untuk menulisnya hari ini. Alasan utamanya sebenarnya bukan karena pengen nulis tapi lebih kepada pelarian tugas revisi skripsi. Setelah lulus sidang minggu lalu, gw masih harus membuat revisi skripsi yang terhitung banyak untuk ukuran revisi. Walaupun begitu, gw bersyukur gw sudah lulus sidang dan sedikit lagi terlepas dari kehidupan perkuliahan atma jaya. 

Apa rencana gw setelah lulus? Hm.. entahlah, gw belum terlalu yakin dengan apa yang gw inginkan sekarang. Lanjut S2 belum memungkinkan secara biaya S2 ga murah. Jadi, sekarang gw akan cari kerja dulu, mengaplikasikan ilmu yang gw punya, mencari pengalaman dunia kerja, sambil ngumpulin uang untuk S2. Sampai saat ini gw bercita-cita untuk menjadi seorang konselor. Alasannya? Simpel, bodoh, dan polos: gw suka dengerin orang cerita. Bohong? Ga. Percayalah, ada rasa yang berbeda ketika denger orang lain cerita, semacam mendapat kepercayaan dari orang lain. Itu buat gw adalah saat dimana gw menjadi seseorang seutuhnya. 

Entah mengapa gw sering kepikiran kalo kelulusan S1 adalah garis finish gw. Sekarang, setelah gw lulus, gw baru sadar kalo ini hanyalah garis finish semu yang terbentuk oleh diri kita sendiri. Ga ada garis finish sebenarnya dalam dunia ini. Yang ada hanyalah titik checkpoint, titik yang ingin kita capai, sebagai pertanda suatu keinginan yang sudah tercapai. Kenapa ga ada garis finish? Karena hidup kita ga akan finish/selesai sampai kita meninggal nanti. Selama kita bernafas dan beraktivitas, garis finish itu belum kita capai. Layaknya pertanyaan yang seringkali ditanyakan oleh orang-orang tua kepada seorang anak: 

(waktu kuliah)

Kapan Lulus?

(setelah lulus)

Kerja dimana? 

(setelah dapet kerja)

Pacarnya siapa sekarang?

(setelah pacarnya dikenalin ke keluarga besar)

Kapan nikah?

(setelah nikah)

Kapan punya anak?

(setelah punya 1 anak)

Kapan nambah anak?

dst.. sampe yang ditanya berubah menjadi orang tua dan menanyakan hal-hal yang sama kepada anak ataupun keponakannya. -__- 

oh, life!



0 comments:

Post a Comment

 

Live ♥ Love ♥ Life Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos