3 December 2012

Image

Posted by Tiya Andini
Celebrities earn their living by their image. No matter how the person’s original personality was, if the image-making is good, they can become a good person, a handsome person or a nice person to most of the people. But there is a limit to that law too.Time will tell the answer.

Tweet by: @special1004 (LeeTeuk's acc)
TRANSLATION CREDIT TO:  @teukables


Banyak banget artis korea yang punya antifans. Alasannya macem-macem, dari yang mulai masuk akal sampe yang ga logis sama sekali *terlalu banyak yang bisa gw paparkan di sini, dan gw agak males ngebahas apa ajanya sih, kalo penasaran, silahkan selidiki sendiri atau tanya langsung pada gw* Para fans terkadang lupa kalo apa yang si artis ungkapkan di acara televisi hanyalah sekedar image buatan yang sengaja dibentuk oleh pihak agency si artis. *yaaa, walaupun ada juga sih artis yang ga punya image buatan alias apa yang diomongin di TV sama dengan pribadi mereka sebenarnya* Nah, pasti banyak yang bertanya-tanya, ngapain mereka bikin image buatan macam gitu? Simpel! Supaya bisa eksis sebagai artis, supaya sering dapet pemberitaan, supaya selalu diingat oleh orang banyak *baik diingat lewat image positif ataupu image negatifnya* 
Seperti yang dibilang JungSoo di atas lewat tweet-nya, artis hidup lewat image buatannya itu. Para fans terkadang enggan melihat itu sebagai image buatan dan hanya sembarang menarik kesimpulan pribadi artis lewat image buatannya itu. 


Hidup sebagai seorang selebritis itu ga semudah, seenak, dan sebahagia yang diliat oleh kebanyakan masyarakat. Setidaknya itu yang gw dapatkan setelah mengikuti dunia entertainment K-Pop akhir-akhir ini. Gw ga tau apakah hal ini juga berlaku untuk artis-artis di luar Korea, tapi entah mengapa gw merasa ini terjadi hampir di semua orang di dunia ini, baik artis maupun non-artis. 

IMAGE --> gambaran, bagaimana penampilan seseorang di  mata orang lain. Suka atau tidak suka, mau atau tidak mau, sadar atau tidak sadar, kita sebagai manusia hidup dengan pandangan/penilaian orang lain. Ada beberapa orang yang terkesan cuek ataupun memilih untuk cuek dengan penilaian orang lain, tapi lagi-lagi penilaian orang lain ga akan bisa dihindari. Walaupun orang itu ga peduli apa penilaian orang lain terhadap dirinya, tapi pihak lain (pihak ketiga) akan mengambil penilaian orang lain ketika berhubungan dengan orang tersebut. 

Yang tidak adil dalam hidup ini adalah ketika penilaian tersebut diberikan secara sepihak dan tanpa konfirmasi dengan kenyataan. Orang cenderung untuk membuat penilaian berdasarkan apa yang mereka lihat, entah itu sesuai dengan kenyataan atau hanya penilaian sepihak. 

Di post sebelumnya gw membahas tentang film Wreck it Ralph. Dalam film itu, Ralph menjadi korban penilaian sepihak oleh orang sekitarnya. Ralph dinilai dan dikenal sebagai pria jahat karena perannya sebagai penjahat di mesin permainan. Orang-orang sekitarnya tidak melihat lebih jauh pribadi Ralph yang sebenarnya.

Gw termasuk seseorang yang punya image sebagai pribadi yang jutek di mata orang yang belum kenal gw. Lewat image itu, kadang orang-orang cenderung ga begitu suka sama gw karena gw kelewat jutek. Tapi gw merasa itu hanyalah bagian kecil dari diri gw yang lain. Itu hanyalah image perantara yang kebetulan selalu tercipta ketika gw muncul di depan orang-orang baru. Salah satu faktornya adalah karena gw termasuk tipe yang tidak bisa cepat mingle di berbagai suasana, nah gw cenderung defensif dan membangun perisai ketika bertemu dengan orang lain. Kalian boleh tanya temen-temen sekitar gw bagaimana pribadi asli gw *dan gw rasa kalian akan cukup kaget*

Well, image akan selalu menjadi image. Gambaran luar seseorang akan selalu jadi penilaian utama dari orang lain. Gw cuman berharap orang-orang bisa lebih cerdas lagi ketika menilai seseorang. Kalo kata pepatah lama: Don't judge the book by it's cover. Kalo kata gw: Ga usah sok tahu deh soal pribadi orang lain! 
Gw percaya bahkan waktu satu tahun ga akan cukup untuk menilai seseorang. Butuh waktu sepanjang umur ketika menilai orang lain, karena setiap orang akan selalu berubah dari waktu ke waktu, akan ada perbaikan atau ada keburukan yang muncul sepanjang waktu dalam diri setiap orang. 

0 comments:

Post a Comment

 

Live ♥ Love ♥ Life Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos