Celebrities earn their living by their image. No matter how the person’s original personality was, if the image-making is good, they can become a good person, a handsome person or a nice person to most of the people. But there is a limit to that law too.Time will tell the answer.
Tweet by: @special1004 (LeeTeuk's acc)
TRANSLATION CREDIT TO: @teukables
Banyak banget artis korea yang punya antifans. Alasannya macem-macem, dari yang mulai masuk akal sampe yang ga logis sama sekali *terlalu banyak yang bisa gw paparkan di sini, dan gw agak males ngebahas apa ajanya sih, kalo penasaran, silahkan selidiki sendiri atau tanya langsung pada gw* Para fans terkadang lupa kalo apa yang si artis ungkapkan di acara televisi hanyalah sekedar image buatan yang sengaja dibentuk oleh pihak agency si artis. *yaaa, walaupun ada juga sih artis yang ga punya image buatan alias apa yang diomongin di TV sama dengan pribadi mereka sebenarnya* Nah, pasti banyak yang bertanya-tanya, ngapain mereka bikin image buatan macam gitu? Simpel! Supaya bisa eksis sebagai artis, supaya sering dapet pemberitaan, supaya selalu diingat oleh orang banyak *baik diingat lewat image positif ataupu image negatifnya*
Seperti yang dibilang JungSoo di atas lewat tweet-nya, artis hidup lewat image buatannya itu. Para fans terkadang enggan melihat itu sebagai image buatan dan hanya sembarang menarik kesimpulan pribadi artis lewat image buatannya itu.
Hidup sebagai seorang selebritis itu ga semudah, seenak, dan sebahagia yang diliat oleh kebanyakan masyarakat. Setidaknya itu yang gw dapatkan setelah mengikuti dunia entertainment K-Pop akhir-akhir ini. Gw ga tau apakah hal ini juga berlaku untuk artis-artis di luar Korea, tapi entah mengapa gw merasa ini terjadi hampir di semua orang di dunia ini, baik artis maupun non-artis.
IMAGE --> gambaran, bagaimana penampilan seseorang di mata orang lain. Suka atau tidak suka, mau atau tidak mau, sadar atau tidak sadar, kita sebagai manusia hidup dengan pandangan/penilaian orang lain. Ada beberapa orang yang terkesan cuek ataupun memilih untuk cuek dengan penilaian orang lain, tapi lagi-lagi penilaian orang lain ga akan bisa dihindari. Walaupun orang itu ga peduli apa penilaian orang lain terhadap dirinya, tapi pihak lain (pihak ketiga) akan mengambil penilaian orang lain ketika berhubungan dengan orang tersebut.
Yang tidak adil dalam hidup ini adalah ketika penilaian tersebut diberikan secara sepihak dan tanpa konfirmasi dengan kenyataan. Orang cenderung untuk membuat penilaian berdasarkan apa yang mereka lihat, entah itu sesuai dengan kenyataan atau hanya penilaian sepihak.
Di post sebelumnya gw membahas tentang film Wreck it Ralph. Dalam film itu, Ralph menjadi korban penilaian sepihak oleh orang sekitarnya. Ralph dinilai dan dikenal sebagai pria jahat karena perannya sebagai penjahat di mesin permainan. Orang-orang sekitarnya tidak melihat lebih jauh pribadi Ralph yang sebenarnya.
Gw termasuk seseorang yang punya image sebagai pribadi yang jutek di mata orang yang belum kenal gw. Lewat image itu, kadang orang-orang cenderung ga begitu suka sama gw karena gw kelewat jutek. Tapi gw merasa itu hanyalah bagian kecil dari diri gw yang lain. Itu hanyalah image perantara yang kebetulan selalu tercipta ketika gw muncul di depan orang-orang baru. Salah satu faktornya adalah karena gw termasuk tipe yang tidak bisa cepat mingle di berbagai suasana, nah gw cenderung defensif dan membangun perisai ketika bertemu dengan orang lain. Kalian boleh tanya temen-temen sekitar gw bagaimana pribadi asli gw *dan gw rasa kalian akan cukup kaget*
Well, image akan selalu menjadi image. Gambaran luar seseorang akan selalu jadi penilaian utama dari orang lain. Gw cuman berharap orang-orang bisa lebih cerdas lagi ketika menilai seseorang. Kalo kata pepatah lama: Don't judge the book by it's cover. Kalo kata gw: Ga usah sok tahu deh soal pribadi orang lain!
Gw percaya bahkan waktu satu tahun ga akan cukup untuk menilai seseorang. Butuh waktu sepanjang umur ketika menilai orang lain, karena setiap orang akan selalu berubah dari waktu ke waktu, akan ada perbaikan atau ada keburukan yang muncul sepanjang waktu dalam diri setiap orang.
Monday, 3 December 2012
Thursday, 29 November 2012
Catatan Akhir Bulan November
Sejak beberapa bulan yang lalu, gw memutuskan untuk selalu menulis catatan akhir untuk setiap bulan. Yaaa..semacam bentuk refleksi atas apa yang terjadi selama sebulan yang udah lewat dan juga persiapan menghadapi bulan yang akan datang.
Jadi, bulan november ini yang gw lakukan masih sama dengan bulan-bulan yang lalu: menyelesaikan skripsi. Setelah melewatkan kesempatan sidang bulan November, gw ngebut menyelesaikan analisa data dan kesimpulan untuk skripsi tercinta ini, yang mana gw kira sudah hampir akan selesai, nyatanya gw harus melewati jalan berliku-liku untuk menganalisa data. *sigh* -___- Well, mau bagaimana lagi? Gw harus beresin skripsi bulan ini dan sidang Januari 2013. FIGHTING! ^^~
Oh ya, bulan november ini juga bulan pertama JungSoo ikut wamil. Beruntungnya, setiap minggu selalu ada update-an foto doi di asramanya. Doi keliatan bahagia-bahagia aja sih, tapi agak kurusan sepertinya. Dari foto-foto itu juga terbukti baby face-nya JungSoo karena temen-temen satu asramanya umurnya sekitaran 20an awal tapi JungSoo ga keliatan tua di antara mereka. hihi..
Desember.. berarti Natal~ yeay yeay yeay la la la~~~ xD
Semua orang semangat banget karena Natal udah mau dateng, bahkan temen gw udah ada yang pasang pohon dan hiasan natal di rumahnya. Choi Siwon aja sejak pertengahan november udah pasang pohon natal di rumahnya.. haha.. Rasanya bahagia ngeliat semuanya semangat kayak gini.
Semua orang semangat banget karena Natal udah mau dateng, bahkan temen gw udah ada yang pasang pohon dan hiasan natal di rumahnya. Choi Siwon aja sejak pertengahan november udah pasang pohon natal di rumahnya.. haha.. Rasanya bahagia ngeliat semuanya semangat kayak gini.
Natal kali ini sepertinya akan gw isi dengan kegiatan tahunan yaitu ke rumah saudara gw. Tapi, kemaren sahabat-sahabat gw sempet ngajakin natalan bareng, tapi masih belum jelas mau ngapain dan kapan. Usulnya sih makan di restoran the buffet dengan pakaian formal (baca: black dress & high heels + red lips) hahahaha.. ngebayanginnya aja ga banget. :P
Jadi, rencana gw bulan Desember ini adalah menyelesaikan skripsi, mempersiapkan sidang, menambah pengetahuan bahasa korea, merayakan natal, dan menghabiskan waktu bersama keluarga dan sahabat-sahabat tercintaaahh....
---------
Ah, bulan november ini entah mengapa gw didatangi dengan masalah yang agak bikin hmm.. yaaaa.. kecewa lha.. dan setiap gw mikir keadaan itu, gw teringat lagu Super Junior yang judulnya A-Cha dan lirik di bawah ini cocok banget buat ngegambarinnya:
Where are you keep going, again you keep pretending you’re going
Just don’t say such things
Words that you don’t mean, fold it right there, erase it, get rid of it
The one letting go isn’t me, you are devoured by the fear
In the end you’ll say “Oh My Gosh”, you’ll have to say “Oh My Gosh”
For sure “Oh My Gosh”, but it’s already late.
Pernah ngerasain yang namanya penyesalan? Gw pikir lagu ini cocok sama yang namanya penyesalan, tapi bukan kita yang menyesal, melainkan orang lain. Kita memandang itu dari perspektif orang terdekat yang pengen banget ngomong: In the you'll say Oh My Gosh, but it's already late.
Wednesday, 21 November 2012
Random Quick Post #5
Setelah sekian lama absen nonton film di bioskop, akhirnya kemarin gw kembali nonton di bioskop. Sebenernya gw ga terlalu hobi nonton di bioskop, selain karena emang dasarnya ga hobi nonton film, tiket bioskop sekarang terlalu mahal bagi gw. Oke, jadi akhirnya gw kemarin nonton film animasi disney berjudul: Wreck It Ralph. Film ini bercerita seputar kehidupan game arcade setelah tutup. Karakter-karakter permainan saling menyeberang ke permainan tetangga untuk sekedar bermain dan menghabiskan waktu bersama. Ya semacam waktu istirahat di sekolahan lah. Inti ceritanya adalah tentang karakter bernama Ralph yang ada di permainan Fix-It-Felix. Ralph mulai merasa bosan menjadi karakter jahat di permainan itu. Dia ingin dikenal sebagai seorang pahlawan yang kemudian membuatnya memburu medali untuk membuktikan kepahlawanannya itu. Perjalanan meraih medali itu yang menjadi inti dari film ini. Silahkan menonton sendiri ya..sangat amat direkomendasikan.
I'm bad and that's good! I will never be good and that's not bad! There's no one I'd rather be... than me.
Menurut gw, film ini cukup wajib ditonton oleh remaja-remaja SMP dan SMA karena ceritanya sangat dekat dengan dunia remaja jaman sekarang, mulai dari bullying, labelling, persahabatan, kepercayaan, dan segala permasalahan yang sedang dialami remaja. Gw percaya remaja Indonesia cukup pintar untuk menangkap pesan dari setiap adegan dalam film ini. Tapi sepertinya, remaja indonesia sudah memiliki pemikiran kalo film animasi itu hanya untuk anak-anak, sedangkan mereka menganggap dirinya sudah "dewasa" dan tidak perlu lagi menonton film animasi. Padahal gw yang sudah berumur 22 tahun ini masih menganggap diri gw belum dewasa dan lebih memilih untuk nonton fim animasi karena pesan moralnya lebih bagus daripada nonton film-film drama sekarang yang bercerita tentang drakula pucat dan keluarga serigala. -__-a
I'm bad and that's good! I will never be good and that's not bad! There's no one I'd rather be... than me.
I don't need a medal to tell me I'm a good guy. Because if that little kid likes me... How bad can I be...?
(Wreck-it Ralph)
Quotes di atas adalah salah satu memorable quotes bagi gw setelah nonton film ini. Pada akhirnya kita harus mengakui diri kita sendiri, walaupun belum tentu semua orang menyukainya. Punya karakter jahat bukan berarti sepenuhnya diri kita jahat.
Dan untuk masyarakat di luar sana, gw pengen banget menyuarakan: Berhentilah memberi label pada seseorang/sesuatu karena ga selamanya apa yang kalian pikir itu benar. Masyarakat benar-benar harus mulai mengurangi kecenderungannya untuk menghakimi dan menilai orang hanya dari penampilan luarnya saja.
Tuesday, 13 November 2012
Quick Random Post #4
Cobalah untuk tidak mengatakan kepada orang lain bahwa sesuatu itu mudah untuk dilakukan ataupun hanya sebatas berpikir bahwa orang tersebut pasti bisa melakukannya dengan mudah karena kamu bukan orang itu, kamu tidak tahu apa yang dialami orang itu, kamu tidak tahu betapa sulitnya semua ini baginya.
Yang sepatutnya kamu lakukan adalah memberikan dukungan, dan menaruh kepercayaan sewajarnya. Ada baiknya juga kamu berada di sampingnya, menyaksikan semua yang terjadi bersamanya, dan sesekali mengatakan: tidak apa-apa, semuanya akan baik-baik saja.
Ada kalanya manusia perlu belajar untuk menikmati proses, bukan hanya berpusat pada hasil akhirnya. Hidup ini bukan hanya semata-mata mengejar sesuatu, tapi juga belajar lewat proses ketika mengejar sesuatu itu. Karena hasil tidak selalu lebih baik daripada proses.
-hanya sebuah pemikiran yang terlintas saat merenungi tahun 2012 yang hampir selesai ini-
Yang sepatutnya kamu lakukan adalah memberikan dukungan, dan menaruh kepercayaan sewajarnya. Ada baiknya juga kamu berada di sampingnya, menyaksikan semua yang terjadi bersamanya, dan sesekali mengatakan: tidak apa-apa, semuanya akan baik-baik saja.
Ada kalanya manusia perlu belajar untuk menikmati proses, bukan hanya berpusat pada hasil akhirnya. Hidup ini bukan hanya semata-mata mengejar sesuatu, tapi juga belajar lewat proses ketika mengejar sesuatu itu. Karena hasil tidak selalu lebih baik daripada proses.
-hanya sebuah pemikiran yang terlintas saat merenungi tahun 2012 yang hampir selesai ini-
Monday, 12 November 2012
Betrayed by own friend
The meaning of love and protect is to be there for him when the incident first happened
We will be there to support him and make phone calls to him
However, when another incident occurred one month later, we are also human beings and our feelings changes too
After he told us, we felt betrayed
But after a while, we realized that only the members are able to protect him
-Park Jung Soo's statement on Radio Star about SJ Kangin's incident, 2010-
I wish I have a BIG heart like JungSoo..
![]() |
D-624 #LeeTeukReturns |
Subscribe to:
Posts (Atom)